Syarat Dan Cara Vaksin Booster Ke 3 Untuk Pencegahan Covid Varian Terbaru Omicron

Di Indonesia Vaksinansi dosis ke-3, atau biasa disebut dengan vaksin booster ini pertama kali di khususkan untuk nakes, Karena tenaga kesehatan tentu lebih besar resiko terpapar virus. Hal ini juga tentu menjadi sebuah shield untuk pencegahan virus corona generasi terbaru yang dikenal dengan nama omicron.

Dikutif dari laman youtube kompasTV, Menurut jubir vaksinasi dari kemenkes, siti nadia tarmizi : untuk saat ini belum ada kepastian kapan akan dilaksanakan vaksin booster ini bagi masyarakat umum, dikarenakan herd immunity belum tercapai di indonesia, vaksinasi dosis 1 : 63% dan dosis 2: kisaran 40 %.

Tetapi selain nakes pemerintah juga memprioritaskan dua kelompok untuk diberikan vaksin booster yaitu lansia diatas 60 tahun dan Penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan. Jadi untuk saat ini bisa disimpulkan bahwa syarat vaksinasi booster di indonesia yaitu:

Syarat Vaksin Booster

1. Tenaga kesehatan

2. Lansia (berumur lebih dari 60 tahun)

3. Penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan

Menurut Airlangga hartarto: vaksinasi booster akan diberikan gratis 50-60%, sisanya akan berbayar. Vaksin booster ini akan dibiayai APBN untuk 87,4 juta jiwa denngan kebutuhan 97,1 dosis.Kemudian untuk yang berbayar, Mengenai harga belum dipasikan, tetapi akan dibahas dalam waktu dekat ujarnya.

BAGAIMANA CARA MENDAPATKAN VAKSIN BOOSTER

Sebelum mendapatkan vaksinasi anda harus terlebih dahulu mendaftar vaksin di situs atau aplikasi peduli lindungi. Dengan akun yang sama anda juga bisa mendaftarkan orang lain baik keluarga maupun teman yang tidak mengerti caranya atau tidak mempunyai perangakat yang mendukung.

• Buka situs web atau aplikasi peduli lindungi bisa menggunakan ponsel maupun laptop
• Klik menu “pendaptaran vaksinasi” yang muncul pada halaman pertama.
• Masukan no NIK dan nama lengkap, tangggal lahir, jenis kelamin, no hp, alamat (memilih kota, kecamatan, dan provinsi) klik selanjutnya.
• Muncul halaman selanjutnya yaitu berisi data pendaftar yang sudah di isi sebelumnya,
• Cek kembali data pendaftar, apakah sudah benar atau masih ada yang perlu di perbaiki, jika dirasa yakin, klik “lanjutkan” apa bila belum silahkan kembali kehalaman sebelummnya untuk memperbaiki data yang salah.
• Masukkan kode verifikasi, yang dikirimkan melalui sms, atau emai, dan an anda telah berhasil melakukan vendaftaran

Jika anda masih belum mendaftarkan diri sebagai penerima vaksin, sebaiknya anda lansung datang ketempat vaksinasi terdeakt. Dan bisa lansung berkonsultasi dengan vaksinator perihal vaksinasi.

Tetap patuhi protokol kesehatan dimanapun berada, karena pandemi belum usai, memakai masker, jaga jarak, cuci tangan dan segera bantu pemerintah dalam penangan covid-19 salah satunya dengan vaksinasi.

Demikian informasi kali ini kami sajikan, semoga bisa menambah wawasan pembaca dimanapun berada. Salam Sehat.

Penulis : Deni S

Share this post